Perbandingan Metode Latihan Dan Motivasi Latihan Terhadap Kemampuan Footwork Atlet Tenis Meja
Abstract
Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan footwork atlet tenis meja PTM Gempas Pauh Sicincin. Tujuan penelitian adalah untuk mengungkap perbedaan latihan shadow play dan ladder drill terhadap kemampuan footwork atlet tenis meja PTM Gempas Pauh Sicincin.
Jenis penelitian adalah eksperimen semu menggunakan rancangan ANAVA 2 x 2. Populasi penelitian ini berjumlah 16 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling, tes motivasi latihan menggunakan angket motivasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis varian dua jalur dan analisis lainnya diuji dengan uji t.
Hasil analisis data dalam penelitian ini adalah 1). Terdapat perbedaan kemampuan footwork atlet yang diberi latihan shadow play dengan atlet yang diberi latihan ladder drill secara signifikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,039. 2). Terdapat perbedaan kemampuan footwork atlet yang memiliki motivasi latihan tinggi dengan atlet yang memiliki motivasi latihan rendah secara signifikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,000. 3). Tidak terdapat interaksi antara varian latihan dengan motivasi latihan terhadap peningkatan kemampuan footwork atlet dengan nilai signifikansi sebesar 0,828. 4). kemampuan footwork atlet yang diberi latihan ladder drill lebih baik dari latihan shadow play pada kelompok atlet yang memiliki motivasi latihan tinggi namun tidak signifikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,156. 5). Kemampuan footwork atlet yang diberi latihan ladder drill lebih baik dari latihan shadow play pada kelompok atlet yang memiliki motivasi latihan rendah namun tidak signifikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,144.
Kata Kunci: Shadow Play, Ladder Drill, Motivasi Latihan dan Footwork
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.